Kebahagiaan Kecil di Tanah Lapang Wangen

Kebahagiaan Kecil di Tanah Lapang Wangen 

KLATEN - Srikumbang.blogspot.com

September telah tiba dengan angin yang membawa cerita baru ke hamparan rumput hijau di lapangan depan gapura Dukuh Wangen, tepat di samping Masjid Jami. Setiap sore, senandung desir angin menjadi panggilan tak terbantahkan untuk mengundang para pengunjung datang, anak-anak berlari riang, remaja berjalan santai, orang tua setia mengawasi dengan senyum lembut. Di langit senja, layang-layang hias aneka rupa dan warna menari seperti lukisan hidup, menciptakan pemandangan yang tak lekang oleh waktu dan membius siapapun yang menyaksikannya (07/09/2025).  

Ipunk salah seorang pemandu wisata dari Ngantilalicaraneturu Tour Guide Community mengajak kami menikmati wisata gratis sejenak, sebelum perjalanan menuju resto Sri Kumbang guna wisata kuliner setelah seharian lelah berwisata.

Waktu menuju senja, saat kami tiba di tanah lapang yang berubah menjadi magnet wisata gratis dan menenangkan sekaligus menyulut kegembiraan kolektif. Para remaja silih berganti datang dengan gawai di tangan, tak hanya untuk menerbangkan layang-layang, tetapi juga untuk mengabadikan momen lewat selfie dan foto-foto layang-layang melayang di langit jingga. Suasana pun semakin bergetar dengan tawa renyah dan teriakan kecil anak anak, memperkaya panorama sore dengan irama spontanitas saat melepas layang-layangnya setinggi-tingginya.  

Para pengguna jalan yang kebetulan melintas tak mampu menahan pandangan. Warna-warni layang-layang di atas hamparan padi menjadi pemandangan kontras tetapi harmoni, hijau padi, jingga langit, dan kerlip berwarna-warni yang sesekali menyingkirkan kesibukan pikiran, menggantinya dengan rasa ingin tahu dan kekaguman sederhana. Beberapa kendaraan terlihat pelan menepi, sopirnya ikut merekam momen atau sebatas menanyakan harga layang layang kepada penjaja di pinggir jalan. Sejenak, hiruk-pikuk jalan berubah menjadi dialog kecil tentang keindahan desa.  

Pedagang kecil pun mendapat berkah dari angin dan keramaian ini. Di tepi lapangan dan sepanjang jalan menuju pertigaan Tegal Gondo Janti, mereka menata dagangan, dari gorengan hangat, minuman segar, sampai camilan tradisional yang menggoda. Aroma bakso bakar dan kacang rebus berpadu dengan wangi rerumputan yang dingin, menciptakan sensasi kuliner desa yang membuat siapa saja rindu kampung. Setiap gigitan dan tegukan terasa lebih manis, karena dinikmati sambil menonton tarian layang-layang di cakrawala.  

Anak-anak kecil berlarian dari satu sudut lapangan ke sudut lain, berusaha mengejar bayangan layang-layang yang bergerak lincah. Orang tua duduk di tikar atau pinggir lapangan, sesekali memanggil agar anaknya berhenti sejenak makan jajanan. Kelucuan tawa mereka dan senyum penuh kasih menjadi saksi bahwa lapangan ini bukan sekadar ruang kosong, melainkan ruang kegembiraan dan pertemuan antar generasi.  

Kini, tanah lapang pojok desa ini telah menjelma menjadi oase wisata sore yang memikat hati. Destinasi baru di sekitar Wangen, Cokro Janti, dan Polanharjo ini menawarkan pengalaman berbeda, wisata gratis, namun akrab, dan sarat kebersamaan. Di pertigaan jalan Tegal Gondo Janti, tak jauh dari Resto Sri Kumbang Wunut, juga terlihat barisan layang-layang menggantung rapi, siap terbang. Latar belakang sawah terhampar luas dengan langit jingga senja menjadikan setiap foto tampak bak karya seni.  

Tempat ini kerap dipilih sebagai pemberhentian singgah oleh wisatawan lokal maupun pelintas jalan. Mereka yang ingin memberikan hadiah sederhana kepada buah hati atau sekadar merasakan atmosfer desa yang hangat menjadikan lapak pinggir sawah ini tujuan spontan ketika pulang kantor atau setelah menghadiri undangan keluarga. Seolah tanpa perencanaan matang, lapangan berubah menjadi tepian pantai yang riuh oleh layang-layang, mengingatkan pada Sanur, Bali, namun dengan nuansa pedesaan yang lebih personal.  

Keelokan sunset berpadu dengan keriangan layang-layang di angkasa menumbuhkan rasa syukur di antara warga. UMKM setempat menikmati lonjakan penjualan, anak-anak belajar kebersamaan dan gotong royong saat membantu menaikkan tali layang-layang, sedangkan orang tua merasakan ketenangan berbeda menyaksikan putra-putri mereka bahagia. Semua pihak merasakan manfaat berganda: ekonomi lokal terangkat, relasi sosial menguat, dan keindahan alam desa tersiar luas lewat media sosial.  

Angin September dan cuaca cerah bagaikan berkah tak terduga dari Yang Maha Kuasa. Di sudut desa kecil ini, oase kegembiraan muncul tanpa tiket masuk, hanya perlu hati terbuka dan waktu luang. Nilai senyum anak-anak, tawa remaja, dan hangatnya kebersamaan sama berharganya dengan nominal rupiah. Lapangan di Dukuh Wangen telah membuktikan bahwa keindahan sejati bisa lahir dari hal sederhana, angin, rumput, dan warna-warni layang-layang di langit senja.  

Sebelum malam turun, langit pun berubah gelap, meninggalkan jejak cahaya terakhir di ufuk barat. Layang-layang satu per satu diturunkan, tali dilepaskan, dan pengunjung mulai beranjak pulang. Namun bibir mereka tetap tersungging senyum, membawa pulang keindahan senja dan kebahagiaan sederhana. Besok, angin akan berhembus lagi, memanggil kita untuk kembali, karena di lapangan kecil ini, cerita indah selalu menunggu diceritakan.

Kami pun melanjutkan perjalanan menuju Sri Kumbang resto, yang berlokasi persis di samping gapura desa wisata Wunut dan mengantarkan para tamu menikmati hidangan kuliner aneka macam selepas puas menikmati senja dan sunset sore di tanah lapang. Sri Kumbang menjadi pilihan peserta tour karena disamping menawarkan aneka hidangan lezat juga menyediakan oleh-oleh dan souvenir cantik produk UMKM sekitar.

Akhirnya perjalanan wisata Minggu ini yang diwarnai dengan sentuhan kecil menengok wisata gratis desa, meninggalkan kesan dan pesan mendalam bagi para peserta tour yang di handle team ngantilalicaraneturu Tour Guide Community. 

( Pitut Saputra )

Artikel ini telah tayang di 

Kompaisana.com

Kemenangan Gemilang Timnas U 23 Indonesia atas Macau dirayakan Penuh Suka Cita di Sri Kumbang Resto

Kemenangan Gemilang Timnas U 23 Indonesia atas Macau dirayakan Penuh Suka Cita di Sri Kumbang Resto

KLATEN-Srikumbang_blogspot.com

Pertandingan Timnas U 23 Indonesia melawan Macau malam ini kembali membangkitkan gelora dan sorak sorai di kalangan penggemar. Tidak hanya pesta gol seperti pada laga Timnas Senior malam sebelumnya, duel malam ini juga dipenuhi jual beli serangan yang intens. Garuda Muda mengunci kemenangan telak 5–0 lewat kombinasi serangan balik kilat dan pressing ketat di lini tengah. Suasana di layar lebar Sri Kumbang Resto berubah menjadi lautan merah putih yang bergemuruh setiap kali gol tercipta (06/09/2025).

Dua hari berturut-turut Indonesia meraih kemenangan memuaskan, membuat atmosfer jelang laga terasa berbeda. Di meja-meja resto, para pengunjung tampak bersemangat mengenakan jersey resmi timnas, syal merah putih melingkar di leher, dan wajah berseri merayakan harapan baru. Hawa malam di Wunut terasa hangat, bukan karena suhu udara, melainkan semangat kolektif yang membakar antusiasme setiap individu. Percakapan ringan pun mengalir deras tentang prediksi pencetak gol dan strategi pelatih

Gol pertama Indonesia hadir pada menit ke-10 lewat tendangan bebas akurat dari sayap kiri yang dikirimkan ke jantung pertahanan Macau. Tendangan tajam pemain muda kita membobol gawang lawan, menjadikan skor 1–0. Momen itu memicu teriakan histeris di seluruh penjuru resto, piring dan gelas sejenak terabaikan dalam kegembiraan. Suara “GOOOOOL!” menggema sebelum akhirnya kembali tenang menanti aksi berikutnya.

Tak perlu waktu lama bagi Indonesia menggandakan keunggulan. Pada menit ke-17, serangan cepat dari umpan terobosan menciptakan situasi satu lawan satu di depan gawang. Penyerang sayap kanan menendang rendah tanpa ragu, menjebol sisi kanan gawang Macau. Sorakan penonton di Sri Kumbang membaur dengan tepuk tangan histeris, menandai dominasi penuh tim Merah Putih.

Memasuki babak kedua, tempo pertandingan tidak mereda. Garuda Muda terus menekan, menampilkan kombinasi umpan pendek dan serangan sayap yang memukau. Pada menit ke-55, tendangan jarak jauh menukik indah tepat di pojok gawang, mempertegas superioritas Indonesia menjadi 2–0. Puluhan pasang mata di resto tak berkedip menyaksikan bola menari indah di udara sebelum bersarang di jala gawang lawan.

Pasca turun minum menit ke 48 gol kembali tercipta oleh Rayhan Hannan yang berhasil memanfaatkan kemelut di kotak penalti lawan dengan tendangan keras ke arah gawang. Dua gol tambahan juga kemudian datang beruntun pada menit ke-68 dan menit ke-74. Pemain pengganti yang masuk pada babak kedua memanfaatkan celah yang muncul di lini pertahanan Macau. Kedua gol tersebut lahir dari skema serangan terstruktur dan insting tajam di kotak penalti. Saat angka berubah menjadi 5–0, gemuruh tak terbendung memenuhi ruangan, seolah menemukan ledakan kenikmatan kolektif.

Perayaan kecil tak bisa ditahan begitu peluit panjang berbunyi. Fans di Sri Kumbang saling berpelukan, berdiri di kursi, meneriakkan yel-yel “Indonesia!” berulang kali. Suasana riuh tercampur aroma kopi robusta dan hangatnya wedang teh jahe. Sebagian pengunjung sesekali meneguk minuman hangat sambil menggenggam tangan teman atau keluarga di seberang meja.

Usai euforia pertandingan, manajemen resto menghadirkan suguhan live musik akustik. Seorang gitaris mengiringi lagu-lagu nasionalis dan pop Indonesia yang semakin memupuk rasa bangga. Iringan musik lembut mengundang tepuk tangan mengikuti irama, menciptakan momen kebersamaan di antara perbedaan latar belakang. Alunan petikan senar dan suara vokal yang merdu membawa santai namun tetap semarak.

Sembari menikmati musik, pengunjung dan fans berdiskusi hangat mengenai detik-detik krusial selama pertandingan. Banyak yang berdebat tentang pilihan pemain di bangku cadangan atau strategi pelatih saat menurunkan tekanan. Obrolan mengalir antara catatan statistik dan kisah lawak ringan untuk mengisi jeda kosong antara lagu. Suasana akrab menegaskan bahwa sepak bola bukan hanya soal kemenangan di lapangan, tetapi juga ikatan sosial yang terbentuk di luar arena.

Kemenangan telak 5–0 ini dianggap lebih dari sekadar angka gol. Bagi para fans, hasil ini membuktikan kualitas pelatih dalam meracik komposisi tim, serta kedisiplinan para pemain muda. Harapan menguat bahwa Timnas U 23 dapat melaju jauh di ajang kompetisi selanjutnya. Semangat solidaritas terasa semakin kuat, memupuk optimisme kolektif di kalangan suporter.

Para Chef Sri Kumbang turut merayakan kemenangan dengan menyajikan menu spesial nasi goreng, Bakmi Jawa dan sate gurih untuk semuanya. Piring-piring berkeliling dari meja ke meja, memberikan kehangatan makanan tradisional. Momen makan bersama menciptakan ikatan lintas generasi, remaja hingga orang tua duduk berdampingan, sama-sama mencicipi hidangan. Sederhana, namun sarat makna persatuan dan rasa syukur.

Tidak sedikit pengunjung yang mengabadikan malam ini lewat foto grup di depan layar lebar. Kamera handphone menangkap ekspresi gembira dan latar belakang lapangan hijau penuh lampu stadion. Foto-foto itu segera beredar di media sosial dengan tagar #GarudaMudaMenang, #SriKumbangResto, dan #SemangatMerahPutih. Keriuhan virtual berikutnya seakan memperpanjang kegembiraan malam di dunia maya.

Ipunk seorang pemandu wisata dari Ngantilalicaraneturu Tour Guide Community yang kebetulan juga hadir menonton memberikan komentar bijak “Lebih dari skor yang saya prediksi, saya bangga dengan cara tim ini bermain. Mereka kompak, berani, dan tak kenal lelah.” Pernyataan itu disambut anggukan setuju dan tepuk tangan dari yang lain. Momen itu menjadi pengingat bahwa sepak bola juga mengajarkan nilai sportivitas dan kerja sama. Nilai-nilai itulah yang akhirnya merajut kekuatan baru di setiap pertandingan.

Sebelum meninggalkan resto, para fans meninggalkan kesan dan pesan pada beberapa karyawan resto Sri Kumbang, menunjukkan apresiasi atas pengalaman menonton bersama. Ada pula yang menulis kritik membangun demi penyempurnaan layanan resto ke depan. Papan itu menjadi saksi bisu kebersamaan singkat namun berkesan.

Malam diakhiri dengan foto bersama beberapa karyawan Sri Kumbang Resto dan perwakilan suporter. Senyum lepas mengembang di wajah semua orang, tanda kebersamaan dalam suka cita. Musik orgen tunggal pun berhenti dengan tepuk tangan meriah, menutup rangkaian acara sederhana penuh kehangatan. Sri Kumbang berhasil menjadi tempat pertemuan antara gairah sepak bola dan keakraban komunitas.

Hasil positif dua kali menang beruntun ini memicu antisipasi tinggi menjelang matchday berikutnya. Para fans berharap momentum tak terputus, mendukung terus Garuda Muda tanpa henti. Diskusi strategi dan prediksi serupa pasti akan terulang, kali ini dengan catatan lebih matang. Semangat yang tertanam di resto malam ini akan terbawa ke mana pun penggemar pergi.

Pada akhirnya, pertandingan versus Macau bukan sekadar adu skor. Ia menjadi panggung perwujudan mimpi bersama, kebersamaan lintas generasi, dan selebrasi rasa nasionalisme. Sri Kumbang Resto menyediakan panggung ideal bagi warga sekitar Wunut, dan Polanharjo untuk merayakan kecintaan pada sepak bola. Malam itu membuktikan, dalam kegembiraan kolektif, kita menemukan kekuatan baru untuk terus bersinar.

( Pitut Saputra )

Artikel ini telah tayang di 

Peristiwa24.com

Dua Moment Indah Melengkapi Kebahagiaan Malam Ini

Dua Moment Indah Melengkapi Kebahagiaan Malam Ini

KLATEN - srikumbang_blogspot.com

Malam ini di Resto Sri Kumbang berubah menjadi sebuah kisah kebahagiaan yang berlipat saat dua momen istimewa berpadu dalam satu kesempatan. Merayakan keakraban, kebersamaan, dan kebanggaan. Suara sorakan dan sorai memenuhi ruangan ketika Timnas Garuda tampil gemilang lawan Chinese Taipei. Sementara itu, di sudut lain, sepotong kejutan hangat disiapkan untuk merayakan ulang tahun seorang pelanggan yang akrab disapa Mr Mamat. Kedua peristiwa ini berpadu menimbulkan atmosfer keceriaan yang sulit dilupakan (05/09/2025).

Pertandingan yang dinanti sejak lama itu dimulai pada sore hari tadi dengan suasana hangat, diiringi sesapan wedang jahe dan aroma rempah yang khas dari menu andalan Sri Kumbang. Puluhan pasang mata menatap layar besar di ujung ruangan, bergantian berdiskusi, berdebat, dan berharap gol pertama segera tercipta. Dari menit pertama, Garuda muda langsung menekan, memperlihatkan kolektivitas serangan yang solid. Antusiasme pelanggan merambat ke setiap sudut resto, menciptakan getaran semangat yang menular.

Tak butuh waktu lama bagi para punggawa Merah-Putih untuk membuka keunggulan. Gol demi gol deras mengalir lewat kombinasi apik antara sayap cepat, umpan terukur, dan penyelesaian klinis di depan gawang lawan. Suara ledakan kegembiraan pecah setiap kali bola menghujam jala Chinese Taipei. Dalam tempo singkat, skor bergeser drastis menjadi 4-0 sebelum jeda turun minum, menegaskan dominasi Garuda atas lawannya di malam yang menjanjikan pesta juara.

Selepas baku hantam di atas lapangan virtual, nuansa sportif di Sri Kumbang makin terasa hangat. Para pendukung dengan baju seragam timnas bergiliran menyanyikan yel-yel, meneriakkan nama-nama pemain favorit, dan bahkan melakukan tos untuk merayakan peluang-peluang sukses. Setiap komentar soal strategi pelatih berubah jadi cerita kecil yang tak lekang oleh waktu. Di antaranya, kopi hitam dan pisang goreng menjadi saksi bisu kenangan peregangan adrenalin antara jeda gol kedua dan ketiga.

Kemenangan telak 6–0 tidak hanya menambah euforia, tetapi juga membawa kabar menggembirakan bagi peringkat FIFA Indonesia. Dengan tambahan dua poin penting, posisi Merah-Putih naik dari urutan 118 ke 116 dunia. Angka ini semakin memantapkan harapan pecinta sepak bola Tanah Air untuk menyaksikan timnya bersaing di level yang lebih tinggi. Gelombang kebanggaan pun menjalar, seolah setiap meja di resto turut merasakan kebanggaan kolektif timnas kesayangan.

Tepat ketika gemuruh sorak pecah untuk gol keenam, di sudut lain Resto Sri Kumbang bersiap menyambut momen kedua. Mr Mamat, warga Desa Daleman Tulung, datang bersama teman-teman lamanya untuk menikmati laga sambil wedangan. Tanpa mereka sadari, sang istri telah merancang kejutan istimewa. Ia berbisik kepada pemain musik dari grup Legenda Plus yang kebetulan tampil live, meminta satu lagu spesial untuk merayakan perjalanan hidup suaminya.

Begitu bunyi peluit akhir pertandingan, alunan gitar musik live perlahan berganti ke nada-nada “Selamat Ulang Tahun”.

Sontak hal ini menjadi surprise yang penuh kesan. Suasana hening sesaat, sebelum kerumunan teman Mr Mamat bertepuk tangan riuh. Tangisan haru, tawa lega, dan tepukan di punggung menjadi saksi bisu saat momen sederhana ini meluluhkan hati semua orang yang hadir.

Mr Mamat, menahan malu dan kebahagiaan, berdiri di kursi panjang sambil mengusap keringat dan menahan tawa. Ia mengucap terima kasih dengan suara bergetar, merangkul sang istri, serta membalas doa-doa terbaik dari rekan-rekannya. Kejutan kecil itu berhasil menggugah kehangatan persahabatan dan cinta keluarga di tengah gemerlap euforia sepak bola. Seolah malam ini sengaja ditulis Tuhan untuk menautkan cerita bahagia tanpa jeda.

Usai prosesi ulang tahun, musik kembali dilantunkan dengan semangat kemenangan laga. Guyuran tawa dan percakapan ringan menggantikan tegangnya adu skor. Aroma kopi robusta dan teh poci kembali menyelimuti udara, menandakan peralihan fokus dari pesta olahraga ke perayaan pribadi. Satu per satu tamu hidangan jamuan ulang tahun sambil membahas performa Garuda muda. Saling berkisah, berbagi foto, dan menandai momen kebersamaan lewat jepretan ponsel.

Menjelang tengah malam, Resto Sri Kumbang tetap bersinar dengan lampu temaram dan alunan musik akustik. Meja-meja perlahan kosong, namun sisa gelas wedangan dan sisa potongan jajanan menjadi pengingat bahwa kebahagiaan bisa datang silih berganti dalam satu gol sekaligus satu tiupan lilin. Para staf mengucap selamat jalan sambil menyiapkan meja rehat, sementara Mr Mamat dan rombongan melangkah pulang dengan wajah penuh senyum.

Malam ini Resto Sri Kumbang bukan sekadar tempat menikmati kuliner tradisional, tapi juga wahana merayakan keberhasilan dan kasih sayang. Di balik gemuruh stadion yang terhampar lewat layar lebar, terdapat kehangatan nyata dalam genggaman sahabat dan keluarga. Sebuah tempat di mana sportivitas dan kebersamaan berpadu, menciptakan cerita indah yang akan dikenang sepanjang hayat.

Dua momen berbeda, kemenangan bersejarah Timnas Indonesia dan kejutan ulang tahun Mr Mamat, menyatukan hati setiap pengunjung dalam energi positif yang sama. Pelajaran sederhana hadir malam ini, betapa sebatang lilin ulang tahun dan sebiji gol dapat menyulam kenangan manis, bila ditemani tawa dan doa tulus. Sri Kumbang Resto pun bertransformasi menjadi panggung kecil, di mana kebahagiaan tak pernah kehabisan ruang untuk dirayakan.

( Pitut Saputra )

Artikel ini telah tayang di : 

Koranjateng.com

Keseruan Ngopi sembari Nonton Bola di Sri Kumbang

Keseruan Ngopi sembari Nonton Bola di Sri Kumbang 

KLATEN-srikumbang_blogspot.com

Malam ini Sri Kumbang Resto dipenuhi banyak pengunjung. Seperti biasa ketika pertandingan Timnas disiarkan live di TV Nasional, maka pengunjung resto akan selalu memadati Sri Kumbang resto, Suara sorak sorai penonton bersahutan dengan dentuman musik live akustik dari grup Legenda Plus yang mengalun lembut. Lampu - lampu remang menciptakan atmosfer hangat, mengundang siapapun untuk menepi sejenak dari hiruk pikuk kota. Suasana yang tercipta bukan sekadar menonton bola, melainkan merayakan kebersamaan dalam gelora olahraga (05/09/2025).

Fenomena ini seolah menjadi tradisi populer di kalangan pecinta kuliner dan bola. Tatkala Tim Nasional berlaga, Sri Kumbang Resto laksana magnet raksasa. Meja-meja kayu panjang dipenuhi gelas-gelas berisi aneka minuman segar, piring-piring penuh nasi dan lauk, serta tawa riang kerumunan pengunjung. Momen nonton bareng kian lengkap dengan suguhan live music, di mana musisi lokal memainkan lagu-lagu kenangan yang membuat setiap detik menanti gol terasa lebih berwarna.

Kekuatan utama Sri Kumbang Resto terletak pada layar lebar berkualitas tinggi yang terpasang di sudut aula utama. Ukurannya yang mencapai beberapa meter memungkinkan setiap sudut ruangan bisa menyaksikan aksi para pahlawan bola di lapangan hijau. Proyektor dan sound system pun dipilih dari perangkat premium, sehingga gambar tidak buram dan suara komentator terdengar jelas. Bagi pengunjung, ini lebih dari sekadar menonton, ini adalah pengalaman sinematik yang dipadu dengan kecintaan terhadap sepak bola.

Di sela sorotan lampu dan teriakan penonton, dentingan gitar dan petikan bass mengalun. Live music di Sri Kumbang Resto hadir hampir setiap malam, namun intensitasnya meningkat dramatis kala ada pertandingan nasional. Para musisi lokal bebas berimprovisasi, menyemarakkan suasana tanpa mengganggu keasyikan menonton. Layar tetap menjadi pusat perhatian, sementara irama musik mengisi jeda antara babak pertama dan kedua atau momen jeda iklan.

Namun, bukan hanya sepak bola dan musik yang membuat resto ini istimewa. Ragam hidangan khas Nusantara menjadi primadona. Dari berbagai jenis nasi sayur hingga steak daging dan sate, semuanya diracik dengan resep turun-temurun. Aroma rempah menggoda selera, mengundang lidah untuk segera mencicipi. Setiap suapan membawa kembali kenangan kampung halaman bagi mereka yang merantau, sekaligus memperkenalkan kelezatan tradisional kepada pengunjung baru.

Bagi yang mencari sensasi berbeda, mie goreng Jawa dicampur telur asin dan potongan ayam kampung menjadi pilihan favorit. Tekstur mienya kenyal, paduan rasa manis dan gurih bumbu khas Nusantara menghadirkan harmoni di setiap gigitan. Bagi penikmat daging, steak sirloin premium tersedia dengan tingkat kematangan sesuai permintaan. Sementara itu, gelas susu segar yang dihasilkan dari susu sapi perah lokal menjadi pelepas dahaga sempurna setelah meneriakkan yel-yel kemenangan.

Lokasi Sri Kumbang Resto sangat strategis, berada di perbatasan antara desa Wunut Janti dan Sidowayah. Posisi ini membuatnya mudah diakses dari berbagai arah. Berdiri di tepi jalan utama, resto ini sulit terlewat oleh kendaraan yang melintas. Lampu terangnya memantul di aspal basah kala hujan, menambah nuansa dramatis bagi mereka yang baru tiba. Jalan masuk yang lebar juga memudahkan mobil dan motor untuk berhenti sebentar.

Tak hanya lokasi, fasilitas parkir di Sri Kumbang pun layak diacungi jempol. Area parkirnya luas, mampu menampung puluhan mobil dan ratusan sepeda motor. Lahan terpisah dari ruang makan memastikan keamanan kendaraan pengunjung. Penjaga parkir yang sigap membantu menata posisi kendaraan dengan rapi, sehingga tidak ada yang perlu khawatir tertimpa atau tergores. Kenyamanan ini membuat pengunjung merasa diperlakukan istimewa sejak langkah pertama.

Restoran Sri Kumbang buka setiap hari, mulai pagi hingga larut malam. Pagi hari, aroma kopi tubruk dan roti bakar mengisi udara, mengundang pekerja kantoran maupun mahasiswa untuk sarapan santai. Siang hingga sore, menu santap siang khas rumahan menjadi primadona. Menjelang malam, khususnya pada jam-jam pertandingan, suasana berubah drastis, gelap remang, lampu gantung menyala temaram, dan layar besar menanti detik-detik kickoff.

Kecenderungan pengunjung datang silih berganti seperti aliran sungai deras. Bila pagi hari tenang, malam hari bergemuruh. Kerumunan yang memadati memanjang hingga area luar bangunan, menciptakan hiruk-pikuk khas event sepak bola. Suara kendaraan yang menepi dan tawa riuh teman-teman reuni berpadu dalam simfoni semarak. Bagi mereka, Sri Kumbang lebih dari sekadar resto, ia menjadi titik temu di mana solidaritas dan kegembiraan bertemu.

Pada malam-malam seperti ini, banyak pengunjung yang memanfaatkan kesempatan untuk reuni kecil dengan kerabat dan sahabat lama. Meja reuni di sudut aula sering dipenuhi keluarga yang sudah lama tak bersua. Mereka berbagi cerita, merajut kembali kenangan, sambil menunggu tendangan bebas atau gol penentu. Bagi sebagian orang, malam nonton bareng di Sri Kumbang bahkan berubah menjadi momen sakral untuk memperkuat ikatan persaudaraan.

Sri Kumbang Resto juga aktif mengundang komunitas sepak bola lokal untuk berdiskusi dan berdonasi bagi program pengembangan bibit muda. Suara tepuk tangan menggema ketika pertandingan hendak dimulai menandakan dukungan penuh masyarakat. Kolaborasi antara resto dan komunitas ini mengilustrasikan bagaimana bisnis kuliner dapat menjadi motor penggerak perubahan sosial.

Bagi manajemen, menjaga kualitas dan kenyamanan pengunjung adalah prioritas utama. Staf dilatih untuk sigap menyambut tamu, mengambil pesanan, dan menghidangkan makanan dengan senyum. Protokol kebersihan diterapkan ketat, mulai dari sterilisasi meja hingga pelayanan tanpa kontak langsung. Semua ini demi memastikan pengalaman nonton bola dan bersantap di Sri Kumbang bebas dari kekhawatiran, baik soal kualitas makanan maupun kebersihan.

Saat pertandingan berakhir nanti, entah berapa gol yang akan tercipta, keseruan di Sri Kumbang Resto selalu menimbulkan kerinduan. Para penonton yang enggan beranjak, masih asyik membicarakan momen-momen krusial pertandingan bola. Beberapa memesan kopi tubruk refill, sementara yang lain menyiapkan diri untuk keluar dan menghadapi jalan pulang yang masih ramai. Suasana kehangatan dan kebersamaan yang tertinggal, siap menanti kesempatan berikutnya.

Jadi, bagi siapa saja yang ingin merasakan sensasi nonton bola lebih hidup, sambil menikmati aneka sajian Nusantara dalam atmosfer nyaman, Sri Kumbang Resto adalah oase yang tepat. Dari kesiapan layar lebar hingga kelezatan hidangan, dari live music hingga fasilitas parkir nyaman, semua elemen bersinergi sempurna. menjadikan malam Anda terisi dengan sorakan kemenangan, alunan musik, dan kebersamaan yang sulit dilupakan di resto kebanggaan Sri Kumbang Wunut Janti–Sidowayah ini.

( Pitut Saputra )

Artikel ini telah tayang di : 

Merdekapostnews.top

Srikumbang_Official

 Sri Kumbang Official 

Sri Kumbang Resto berlokasi strategis di tepi jalan yang menghubungkan Desa Sidowayah, Desa Wunut dan Desa Janti dengan hamparan hijaunya kawasan Umbul Kemanten. Hembusan angin lereng pegunungan berpadu dengan semilir suara gemericik air, menciptakan suasana yang menenangkan sebelum pengunjung melangkah menapaki menu kuliner khas Klaten.  

Sri Kumbang Resto menjadi jantung kuliner di area objek wisata mata air Umbul Kemanten Sidowayah, Sri Kumbang Resto tak sekadar menyajikan santapan lezat, namun ia juga merangkul cerita lokal dalam setiap hidangan. Dari sambal terasi pedas hingga gurihnya olahan ikan air tawar, tiap piring adalah ungkapan penghormatan pada tradisi rasa nusantara.  

Sebagai induk management, Sri Kumbang Resto memayungi beragam outlet di area Sri Kumbang Food Court. Lewat jaringan yang terkoordinasi rapi, pengunjung dapat memilih warung lesehan, cafe santai, kios jajanan pasar, hingga souvenir serta oleh-oleh dalam satu naungan layanan terstandar.  

Di sinilah pengalaman kuliner berpadu dengan keramahan khas masyarakat Klaten. Lampu temaram, meja kayu, dan sapaan hangat staf mengantar setiap tamu pada berbagai kisah rasa yang tak terlupakan.  

Selamat datang di Sri Kumbang Resto, tempat di mana kelezatan, budaya, dan keramahan bersatu dalam satu tarikan napas.

Restoran ini memiliki berbagai fasilitas pendukung mulai dari areal parkir yang luas, aula pertemuan outdoor indoor, mushola, kolam renang anak, dapur yang higienis, taman flora dan fauna, pusat kuliner dan oleh-oleh serta terkoneksi langsung dengan object wisata mata air umbul Kemanten.

Live musik rutin digelar dan berbagai kegiatan dari outdoor hingga indoor. Guna kebutuhan korporasi ataupun pertemuan keluarga dan komunitas, ruang meeting serta pertemuan resmi juga tersedia, bahkan hanya untuk sekedar bersantai melepas penat pun juga tersedia ruang yang luas dengan view instagramable, tinggal memilih sesuai preferensi pengunjung.

Kami juga menyediakan berbagai olahan kuliner dengan citarasa khas Nusantara yang lezat dan harga terjangkau, menjadikan Sri Kumbang Resto salah satu tempat favorit buat healing kawula muda, keluarga dan komunitas. Rasakan ambience alam dan suasana pedesaan khas Jawa Tengah yang tersaji apik selaras dengan arsitektur ruang yang menonjolkan nuansa asri dan Jawa klasik dengan beragam ornamen lawasan yang menjadi karakteristik restaurant ini.

Akhirnya sebuah kehormatan tersendiri bagi kami menyambut kedatangan anda di resto kami, selamat menikmati dan mencicipi aneka olahan menu kuliner rekomendasi yang tersedia. Terima Kasih 🙏

Guna keperluan booking dan Reservasi bisa menghubungi kontak Srikumbang_Official : 

Booking & Reservasi :

☎️  (+62) 812 2999 0062

Event Planner :

It Support & Creative Team

🥰 Pitut Saputra

⏰ Buka Tutup Resto 

Pukul 06.00 s/d 23.00 WIB 

➡️ Alamat : Jalan Janti, Wunut, Tulung, Dusun 2, Janti, Kec. Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah 57474

Google Maps : 

🛖 Sri Kumbang Resto 

Sri Kumbang Chanel : 

📢 srikumbang_group

Terima Kasih atas kunjungan anda ke resto kami, kritik dan saran konstruktif sangat kami perlukan guna apresiasi dan evaluasi pelayanan kami, karena kepuasan pengunjung adalah kebanggaan tersendiri bagi kami, karenanya bilamana ada masukan, tanpa mengurangi rasa hormat kami, bisa disampaikan ke srikumbang_official demi kenyamanan dan kemajuan bersama. Layangkan em@il anda ke srikumbang77@gmail.com

srikumbang_official

🙏 Salam Hormat 🙏 

✍️ @dmin srikumbang_official